Ilustrasi
Dengan keunikan dan ketenaran yang dimilikinya, Lady Gaga tentu tak mau pria sembarangan menjadi kekasihnya. Penyanyi Marry The Night ini pun mengungkapkan kepada media, tipe pria yang seperti apa yang bisa membuatnya tertarik.Seperti yang diungkapkannya ke AccessHollywood.com, GaGa mengaku bahwa dirinya adalah sosok yang suka dengan perubahan setiap waktu, namun soal pria, setiap pria yang ingin berkencan dengannya harus punya kualitas mengagumkan entah gelar pendidikan dari universitas unggulan sampai ke urusan celana.
"Bakat dan keuletan dan menembus batas-batas cinta dan penerimaan. Aku sendiri tak mengerti. Aku tak dapat mengungkapkannya. Bisa saja dari (maaf) kemaluan yang besar sampai gelar prestisius dari Harvard. Bisa saja apa pun," urainya tentang persyaratan pria yang ingin kencan dengannya.
Memang semenjak GaGa melejit ketenarannya, ia menjalani hubungan yang putus nyambung dengan drummer rock, bartender, Luc Carl, yang akhirnya putus juga. Terlebih GaGa mengaku bahwa dirinya adalah seorang biseksual. Kendati telah berkeliling dunia selama dua tahun terakhir dan mengeruk keuntungan serta ketenaran dari turnya tersebut, GaGa masih kesulitan untuk menata hidupnya.
"Kalau untuk membeli rumah aku belum siap. Terasa seperti memulai pernikahan, seperti sebuah komitmen. Aku tak suka itu," ujarnya.(kapanlagi.com)
"Bakat dan keuletan dan menembus batas-batas cinta dan penerimaan. Aku sendiri tak mengerti. Aku tak dapat mengungkapkannya. Bisa saja dari (maaf) kemaluan yang besar sampai gelar prestisius dari Harvard. Bisa saja apa pun," urainya tentang persyaratan pria yang ingin kencan dengannya.
Memang semenjak GaGa melejit ketenarannya, ia menjalani hubungan yang putus nyambung dengan drummer rock, bartender, Luc Carl, yang akhirnya putus juga. Terlebih GaGa mengaku bahwa dirinya adalah seorang biseksual. Kendati telah berkeliling dunia selama dua tahun terakhir dan mengeruk keuntungan serta ketenaran dari turnya tersebut, GaGa masih kesulitan untuk menata hidupnya.
"Kalau untuk membeli rumah aku belum siap. Terasa seperti memulai pernikahan, seperti sebuah komitmen. Aku tak suka itu," ujarnya.(kapanlagi.com)